1. Mentimun
Buah yang dalam bahasa latinnya mempunyai nama Cucumis sativus ini tidak
hanya mengandung vitamin C dan potasium yang baik untuk menangkal
radikal bebas, tetapi juga memiliki kandungan air yang cukup tinggi
dan menyegarkan. Joel Schlessinger,MD, ahli kulit dari Omaha, Nebraska,
menyimpulkan bahwa mentimun juga memiliki kandungan silika yang dapat
meningkatkan produksi kolagen dan mencegah munculnya keriput. Tidak
heran, banyak produk yang menggunakan mentimun sebagai bagian penting
dalam perawatan kulit baik untuk mengencangkan, melembabkan kulit,
mengatasi jerawat, dan bahkan untuk menghilangkan bekas luka pada kulit.
Untuk menghilangkan bekas luka, cuci bersih mentimun, kemudian potong
mentimun menjadi kecil-kecil lalu haluskan dengan blender atau ditumbuk.
Setelah halus, oleskan pada bekas luka dan biarkan sepanjang malam.
Jika dilakukan dengan rutin maka bekas luka dapat berangsur-angsur
menjadi samar dan hilang.
2. Madu
Cairan yang menyerupai sirup, kental dan memiliki rasa manis ini juga
bisa merangsang regenerasi sel, mendinginkan, mengurangi nyeri dan
menghilangkan bekas luka. Agar mendapatkan manfaat dari madu, James F
Balch dan Phyllis A. Balch, dalam Prescription for Nutritional Healing
menganjurkan untuk menggunakan madu yang masih alami. Oleskan madu
secara merata pada luka. Biarkan selama 20-30 menit. Kemudian, bilas
dengan air hangat. Lakukan beberapa kali sehari dan rutin.
3. Jus Lemon
Jus lemon merupakan pemutih alami yang bisa membantu menyamarkan bekas luka dan belang-belang kulit.
4. Larutan Campuran
Buatlah larutan dari 1 sendok makan krim susu asam (gunakan yang bebas
lemak untuk muka berminyak), 1 sendok makan oat meal yang telah di
haluskan, 1 sendok makan yogurt dan beberapa tetes jus lemon. Setelah
semua bahan tercampur rata oleskan larutan ke muka. Tunggu hingga kurang
lebih 10 menit lalu bersihkan dengan air bersih. Cara ini cukup efektif
untuk mengangkat bekas luka diwajah.
5. Teh Hijau
Para ahli kesehatan menyimpulkan bahwa daun teh hijau memiliki kandungan
antioksidan bernama Epigallocatechin Gallate (EGCG). Kandungan
antioksidan ini memiliki kekuatan 200 kali lebih hebat dari vitamin E
dan sudah terbukti dapat mengurangi aktivitas hormon penyebab jerawat,
mengurangi peradangan pada kulit, mengontrol produksi minyak serta
menghilangkan bekas luka yang ditimbulkan akibat jerawat. Selain
dikonsumsi sebagai minuman, daun teh hijau dapat juga dijadikan toner.
Caranya, basahkan kapas atau handuk kecil dengan air daun teh hijau yang
sudah diseduh. Lalu, usapkan kapas atau handuk kecil tersebut pada
bagian luka yang sudah dibersihkan.
6. Daun Mint
Tanaman yang terkenal dengan nama Mentha Piperita ini adalah sebuah
tanaman herbal yang banyak digunakan untuk berbagai produk seperti odol,
obat kumur maupun minyak angin. Selain itu, daun mint juga memiliki
manfaat yang baik untuk kesehatan kulit. Daun mint juga sering digunakan
untuk membantu jerawat, luka bakar, dan bahkan juga ampuh untuk
menghilangkan bekas luka. Caranya, ambillah beberapa lembar daun mint.
Cuci bersih dan haluskan hingga membentuk scrub. Selanjutnya oleskan ke
area luka Anda.
7. Lidah Buaya
Tanaman ini biasa dikenal sebagai tanaman penumbuh rambut secara alami.
Belakangan, lidah buaya juga digunakan untuk perawatan kulit. Tak heran,
karena kandungan lignin dan asam amino yang terdapat pada tanaman ini
dapat melembabkan kulit dan meregenerasi sel kulit. Lidah buaya juga
memiliki anti-radang yang dapat mengurangi radang pada kulit dan
menghilangkan bekas luka. Caranya, cukup oleskan lendir lidah buaya pada
bekas luka secara rutin. Berhati-hatilah agar tidak kena bagian getah
dari lidah buaya tersebut karena getah tersebut dapat membuat kulit
terasa gatal.
8. Bawang Putih
Sejak 3000 SM, Orang Cina telah menggunakan bawang putih sebagai obat
pilek, obat kanker, dan obat penurun darah tinggi. Tidak hanya itu,
belakangan ini bawang putih juga diketahui dapat mengatasi bekas luka
yang menjadi keloid sehingga jika Anda yang be
kas lukanya sudah menjadi
keloid tidak perlu khawatir karena efek anti-proliferasi yang terdapat
pada bawang putih dapat menekan pertumbuhan kolagen dan menekan
perkembangan dari keloid. Caranya, iris atau parut bawang putih.
Kemudian, oleskan irisan atau parutan tersebut ke bekas luka keloid dan
biarkan hingga kering dan bilas dengan air hangat. Lakukan secara rutin
agar luka keloid tidak terus membesar dan bekas luka tersebut hilang.
9. Jus Mengkudu
Mengkudu, mungkin yang terlintas dalam pikiran Anda adalah baunya yang
khas. Meskipun memang khas tetapi senyawa scopoletin yang terdapat pada
jus mengkudu juga sangat efektif sebagai zat anti-radang. Beberapa orang
yang sudah mengetahui kandungan dari jus mengkudu bahkan menggunakannya
untuk menghilangkan bekas luka bakar mereka. Basahkan handuk kecil
dengan jus mengkudu. Lalu, kompres bekas luka tersebut dan biarkan
hingga mengering. Kemudian, bilas dengan air hangat. Lakukan secara
rutin sehari 2-3 kali.